Selamat Datang di Blog Pribadi JUNIANSYAH - Memberikan Informasi Umum Aktual Tajam dan Terpercaya'

Tuesday, 25 August 2015

TAK KUAT MENANJAK, PEMILIK WARUNG TERLINDAS TRUK BERMUATAN PASIR

Tags

SAMARINDA 

Jeritan histeris Sumarni, warga di Jalan Solong Bandang Raya, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Minggu (24/8/2015) sore membuat geger warga sekitar. Pasalnya menjelang matahari tenggelam, perempuan berusia 61 tahun itu melihat jelas detik-detik tewasnya M Tahir (57), suaminya sendiri.

Truk tersebut diketahui hendak mengarah keluar dari Jalan Solong Bandang Raya, sementara pembeli di warung tersebut sempat menyelamatkan diri setelah sempat melihat ke belakang saat truk tersebut hendak menghantam warung yang dijaga Tahir.

Nah, warga langsung berusaha mengangkat truk tersebut. Sementara nyawa Tahir tak dapat tertolong. Namun, hingga polisi datang, jasad Tahir belum bisa terangkat. Sekitar pukul 16.00 Wita evakuasi jasad pria yang biasa menjaga masjid di sekitar rumahnya itu berhasil diangkat setelah menggunakan eksavator yang juga beroperasi tak jauh dari rumah Tahir.

Terpisah, Kasubnit Laka Polresta Samarinda Aiptu Leo menerangkan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pencarian kepada supir yang mengendarai truk tersebut. “Untuk korban sudah dibawa ke rumah duka. Sementara supir masih dalam pencarian.

Warung berukuran 3×4 meter jadi tempat tewasnya Tahir. Sumarni tak mengira bahwa suaminya tersebut harus tewas dengan cara menggenaskan. Truk pengangkut pasir bernopol KT 8910 CF yang dikemudikan seorang pria, tak kuat saat menanjak gunung tak jauh dari warung Tahir. “Mungkin karena tidak kuat, makanya mundur dan menghantam warung saya,” ungkap Sumarni.

Sedang bersih-bersih di depan rumahnya, suara benturan keras truk menghantam sempat membuat Sumarni syock. Karena saat kejadian Sumarni tahu kalau Tahir sedang melayani pembeli. Truk bermuatan pasir itu diketahui dikemudikan pria berinisial NF. Namun, usai menghantam warung tersebut, pria yang juga diketahui baru mengendarai truk itu selama satu hari langsung kabur. “Warga itu tidak peduli sudah. Pokoknya ada yang hubungi polisi, ada yang teriak dan mengejar sopir,” ucap Sumarni yang meneteskan air mata.

Truk tersebut diketahui hendak mengarah keluar dari Jalan Solong Bandang Raya, sementara pembeli di warung tersebut sempat menyelamatkan diri setelah sempat melihat ke belakang saat truk tersebut hendak menghantam warung yang dijaga Tahir.
Nah, warga langsung berusaha mengangkat truk tersebut. Sementara nyawa Tahir tak dapat tertolong. Namun, hingga polisi datang, jasad Tahir belum bisa terangkat. Sekitar pukul 16.00 Wita evakuasi jasad pria yang biasa menjaga masjid di sekitar rumahnya itu berhasil diangkat setelah menggunakan eksavator yang juga beroperasi tak jauh dari rumah Tahir.

Terpisah, Kasubnit Laka Polresta Samarinda Aiptu Leo menerangkan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pencarian kepada supir yang mengendarai truk tersebut. “Untuk korban sudah dibawa ke rumah duka. Sementara supir masih dalam pencarian.

Blog Archive